Kecewa dan sedih karena telah merusak rekor Korea Selatan ke Olimpiad. Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong blakblakan soal ini. Mengakui kecewa dan sedih saat harus merucak rekor Korea Selatan ke Olimpiade 2024.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku sangat kecewa dan sedih. Saat mengenang momen dirinya menyingkirkan dan merusak rekor Korea Selatan yang 9 kali berturut-turut tampil di Olimpiade.
Kecewa dan Sedih Dengan Korea Selatan
Korea Selatan dipastikan gagal ke Olimpiade 2024 di Paris setelah kalah di perempat final Piala Asia U-23 2024. Dalam ajang tersebut, Korea Selatan kalah dari Timnas U-23 Indonesia yang ditukangi Shin Tae-yong. Tim berjulukan Taegeuk Warriors tersebut kalah melalui adu penalti dari Garuda Muda.
Kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 Indonesia ini membuat masyarakat Negeri Ginseng marah. Pasalnya, Korea Selatan untuk pertama kalinya gagal mendapatkan tiket ke Olimpiade setelah sebelumnya selalu lolos sejak 1988. Tahun ini mereka sebetulnya mengejar rekor 10 kali beruntun lolos ke Olimpiade.
Kekecewaan ini juga dirasakan oleh Shin Tae-yong yang menjadi juru taktik Timnas U-23 Indonesia. Pasalnya, pelatih berusia 53 tahun tersebut merasa dirinya seperti menjadi biang kerok kegagalan Korea Selatan ke Olimpiade 2024. Momen ini kembali dikenang Shin Tae-yong saat berbincang dengan komedian Korea Selatan, Lee Kyung-kyu, dalam channel YouTube-nya.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu menceritakan bahwa Tim Merah Putih kala itu tinggal menunggu Korea Selatan atau Jepang. Akhirnya Korea Selatan yang keluar sebagai juara grup untuk menjadi lawan Timnas U-23 Indonesia dan situasi itu tak mudah baginya.
Saat menonton pertandingan, Shin berharap bisa melawan Jepang alih-alih harus menghadapi negaranya sendiri. Namun, ternyata situasi mengejutkan ditunjukkan Korea Selatan dan mengubah formasi pemain sehingga membuat Shin Tae-yong tak menduganya.
Saat bertemu di lapangan, Shin mengaku masih menyapa anggota tim Korea Selatan dari pelatih hingga asisten pelatih. Setelah drama panjangm akhirnya Timnas U-23 Indonesia menang dan berhasil melaju ke semifinal Piala Asia U-23 untuk pertama kalinya.
Dia bahkan mengakui memilih menghibur tim Korea Selatan terlebih dahulu baru akhirnya mendatangi para pemainnya. Dan mengucapkan selamat kepada Garuda Muda yang melaju ke semifinal. Setelah pertandingan, sang juru taktik mengaku langsung mengirim pesan kepada Hwang Sun-hong pada malam harinya.
Baca juga : Piala Presiden Sarana Pulihkan Kebugaran Marc Klok